Ivwin - Masih mengeluh dengan kondisimu saat ini? bacalah artikel berikut. Mungkin setelah membaca kamu akan berubah pikiran dan mensyukuri nikmat yang Maha Kuasa berikan padamu saat ini, apapun kondisinya.
Wu Xiaoyan (27), pria asal desa Yanshou dibarat daya China ini telah menjalankan peternakan ayam dengan istrinya, Jinping. Meskipun hidup tidak mudah bagi pasangan yang pernikahannnya berawal dari perkenalannya di dunia maya ini, keduanya selalu berusaha untuk merubah nasib mereka agar hidup dapat lebih baik.
Untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka berdua membuka perternakan ayam. Usaha peternakannya dimulai pada tahun 2010 lalu. Tentu tidak mudah awalnya mendirikan usaha ini, Namun dengan tekad dan kerja keras, menginjak tahun ke tiga di 2013 usaha peternakan mereka mampu menjual hinga 150.000 Yuan (atau sekitar 300 jutaan).
Hebatnya mereka tak mau menikmati manisnya bisnis peternakan ayam ini sendiri. Dengan kedermawanannya mereka berdua kemudian membantu warga desa untuk memulai membuka usaha peternakan ayam.
Mungkin cerita di atas terdengar biasa, seseorang berbisnis penuh kerja keras kemudian berhasil. Namun yang membuat cerita ini istimewa adalah bahwa Wu adalah seorang penderita cacat fisik. Ia tidak memiliki kedua lengan tangan. Dengan kedua kakinyalah ia bekerja merawat dan memberi makan ayam-ayam tersebut. Tentu pekerjaan ini tidak mudah dilakukan oleh orang yang tidak mempunyai lengan. Dengan semangat dan kerja keras ia kemudian mampu membuktikan bahwa kesuksesan dapat diraih oleh siapapun. Tidak peduli fisikmu lengkap atau tidak, kesuksesan menghampiri orang-orang yang mau bekerja keras.
Jadi jika kondisi fisikmu sempurna, masihkah pantas untuk mengeluh dengan cobaan yang Tuhan berikan saat ini?
sumber: en.people.cn
Wu Xiaoyan (27), pria asal desa Yanshou dibarat daya China ini telah menjalankan peternakan ayam dengan istrinya, Jinping. Meskipun hidup tidak mudah bagi pasangan yang pernikahannnya berawal dari perkenalannya di dunia maya ini, keduanya selalu berusaha untuk merubah nasib mereka agar hidup dapat lebih baik.
Untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka berdua membuka perternakan ayam. Usaha peternakannya dimulai pada tahun 2010 lalu. Tentu tidak mudah awalnya mendirikan usaha ini, Namun dengan tekad dan kerja keras, menginjak tahun ke tiga di 2013 usaha peternakan mereka mampu menjual hinga 150.000 Yuan (atau sekitar 300 jutaan).
Hebatnya mereka tak mau menikmati manisnya bisnis peternakan ayam ini sendiri. Dengan kedermawanannya mereka berdua kemudian membantu warga desa untuk memulai membuka usaha peternakan ayam.
Mungkin cerita di atas terdengar biasa, seseorang berbisnis penuh kerja keras kemudian berhasil. Namun yang membuat cerita ini istimewa adalah bahwa Wu adalah seorang penderita cacat fisik. Ia tidak memiliki kedua lengan tangan. Dengan kedua kakinyalah ia bekerja merawat dan memberi makan ayam-ayam tersebut. Tentu pekerjaan ini tidak mudah dilakukan oleh orang yang tidak mempunyai lengan. Dengan semangat dan kerja keras ia kemudian mampu membuktikan bahwa kesuksesan dapat diraih oleh siapapun. Tidak peduli fisikmu lengkap atau tidak, kesuksesan menghampiri orang-orang yang mau bekerja keras.
Jadi jika kondisi fisikmu sempurna, masihkah pantas untuk mengeluh dengan cobaan yang Tuhan berikan saat ini?
sumber: en.people.cn